Cara Membedakan Tinta Printer Original dan Tinta Palsu
Tinta Epson |
Untuk
urusan administrasi dokumen, akan selalu melibatkan perangkat printer untuk
mencetak file-file penting yang dibutuhkan. Tentunya, Anda juga membutuhkan
tinta agar mesin printer bisa berfungsi. Saat Anda membeli printer baru, Anda
akan mendapatkan tinta original atau tinta resmi dari pabrik printer yang
bersangkutan. Namun, jika sudah digunakan selama berbulan-bulan dan habis, Anda
harus membeli tinta baru lagi.
Perlu
diperhatikan, dalam membeli tinta harus berhati-hati agar tidak mendapatkan
produk tinta palsu atau kw. Semakin banyaknya kebutuhan percetakan, beberapa
pihak memanfaatkan peluang dengan menjual tinta kw dengan harga yang lebih
murah untuk menarik pembeli. Lebih amannya, belilah jenis tinta sesuai dengan
jenis printer yang Anda gunakan. Belilah di toko tempat Anda membeli printer
atau toko resmi yang bersangkutan.
Tinta
original maupun palsu akan mempengaruhi hasil cetakan dan berpengaruh pula pada
kinerja mesin printer Anda. Jika tidak ingin mesin print cepat rusak atau hasil
cetakan berkualitas buruk pastikan Anda membeli tinta original. Lalu bagaimana
cara membedakan tinta original dan palsu? Berikut tipsnya!
Tips Membedakan Tinta Printer Original dan Palsu
Agar
tidak salah memilih tinta, simak tips membedakan tinta printer original dan
palsu dengan memahami ciri-cirinya sebagai berikut:
1. Tinta Asli Memiliki Hologram 3D pada Kemasan, Sedangkan
Tinta Palsu Tidak 3D
Saat membeli tinta, perhatikan kemasan tinta yang biasanya
berupa kardus. Pada tinta asli, Anda akan menemukan logo hologram resmi dengan
tulisan berjenis 3D (3 dimensi) atau timbul. Sementara, tinta palsu biasanya
tidak dilengkapi dengan hologram. Kalaupun ada,logo hologram tidak berbentuk 3D
(tidak timbul).
2. Hologram Tinta Original dapat Digosok, Tinta Palsu Tidak
Hologram pada tinta original dapat digosok dengan kuku jari
dan menampilkan kode tertentu. Sedangkan untuk tinta palsu saat digosok tidak
menambilkan apa-apa.
3. Tulisan Merek Tinta Original Printing Kasar, Tinta Palsu
Printing Halus/Biasa
Untuk tinta original cenderung lebih kasar, sementara pada
tinta palsu tulisan merek yang tertera pada kemasan cenderung halus. Hal ini
karena pada tinta original, menggunakan sistem printing kasar atau timbul.
Sementara, pada tinta palsu kardus kemasan diprint biasa.
4. Stiker Kemasan Dilengkapi dengan Plastik sehingga Lebih
Mengkilap
Jika Anda membuka kemasan kardus, lihat kemasan botol yang
membungkus tinta. Botol kemasan selalu dibalut atau dilengkapi dengan stiker
yang berisi informasi tentang tinta tersebut. Stiker tinta original dan palsu
memiliki perbedaaan yang tampak jelas. Tinta original dibalut dengan stiker
yang dilapisi plastik sehingga tampak lebih mengkilap. Sementara, pada tinta
palsu stiker berupa kertas label biasa yang dipasangkan seperti menggunakan
lem. Kertas lebih kusam dan mudah sobek.
5. Botol Kemasan Tinta Original Lebih Elastis, Tinta Palsu
Lebih Kaku
Saat Anda memegang botol tinta, Anda akan merasakan sedikit
perbedaan. Dimana botol kemasan tinta original ini lebih elastis atau empuk
ketika ditekan. Sementara, untuk tinta palsu cenderung lebih keras dan kaku.
6. Tinta Original Memiliki Kode Produksi di Bawah Botol
Kemasan dengan Tulisan yang Rapi, Tinta Palsu Tidak Memiliki atau Tidak Rapi
Coba lihat botol kemasan di bagian bawah. Pada tinta
original akan tertulis keterangan merek tinta dan tanggal produksi. Sementara
pada kemasan tinta palsu tidak memiliki keterangan tersebut. Jikapun ada,
tulisan biasanya cenderung tidak rapi.
Jadi,
itulah 6 cara sederhana membedakan tinta original dengan tinta palsu.
Berhati-hatilah saat membeli tinta, jangan sampai mendapatkan produk palsu.
Jangan tergiur dengan harga tinta yang relatif rendah dan ternyata kw.